Berolahraga
Secara Teratur Menjaga Kebugaran Tubuh
Olahraga, tak ubahnya seperti pakaian. “Olahraga sifatnya
tailor-made, disesuaikan per orang dan tujuannya. Apakah tujuannya berolahraga
sebagai karier seperti atlet atau sekadar menjaga kebugaran. Untuk mengetahui
apakah olahraga yang sudah dilakukan cocok dengan orang tertentu. Ketahui
denyut nadi normal setiap pagi ketika bangun tidur. “Denyut nadi normal adalah
60 kali per menit. Jika setelah melakukan olahraga, Anda menemukan jumlah
denyut pagi hari bertambah, berarti ada yang salah dengan jenis atau intensitas
olahraga yang dilakukan. Lakukan pemeriksaan tekanan darah dan suhu tubuh
dengan rutin. Lalu, bandingkan hasilnya sebelum dan sesudah berolahraga. Jika
hasilnya berbeda, berarti ada yang salah dalam berolahraga.
Akibat dari berolahraga berlebihan, badan sakit dan malas
beraktivitas. Jika badan sakit dan malah jadi malas beraktivitas, berarti ada
yang salah dengan jenis dan intensitas dari olahraga tersebut. Setelah olahraga
tersebut selama beberapa hari, “Segera konsultasi ke dokter untuk menemukan
penyebab dan mencari solusinya.
Jenis-jenis
olahraga yang sesuai untuk seorang non atlet. Seorang dapat melakukan lari
ringan (jogging) secara teratur dengan intensitas ringan. Bersepeda pagi hari dengna
intensitas sedang (15 menit ) juga baik untuk kesehatan dan kebugaran tubuh.
Olahraga secara
teratur baik untuk kesehatan dan kebugaran tubuh anda. Semua dilakukan dengan
memperhatikan kebutuhan setiap seseorang. Untuk non atlet janganlah melakukan olahraga
dengan intensitas tinggi karena akan membahayakan keshatan anda. Tergantung
tujuan. Kalau tujuannya untuk menjadi atlet, memang harus berolahraga di atas
rata-rata. Tapi, jika hanya ingin mendapat tubuh sehat. Olahraga berat juga
harus dilakukan setelah Anda berkonsultasi dengan dokter dan mendapatkan
persetujuannya. Alasannya, supaya cedera permanen dapat dicegah.
Sumber :
http://www.tabloidnova.com/Nova/Kesehatan/Kebugaran/Mitos-dan-Fakta-Olahraga-Malam-Bikin-Lapar